Tuntaskan Janji Politik Berobat Gratis, Bupati Bagikan Ratusan Kartu JKN-KIS


MUSI RAWAS- Satu persatu janji politik Hj Ratna Machmud dan Hj Suwarti sebagai Bupati dan Wakil Bupati (Wabup) Kabupaten Musi Rawas (Mura) mulai dituntaskan. Kali ini pejabat nomor satu di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mura ini membagikan 834 kartu Jaminan Kesehatan Nasional Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) bagi masyarakat di Kecamatan Purwodadi dan Megang Sakti, Rabu (27/7/2022).

Pembagian kartu JKN/KIS yang diserahkan langsung oleh Bupati Mura, Hj Ratna Machmud di Aula Kantor Camat Purwodadi dan Balai Desa Wonosari. Disamping itu Bupati juga menyerahkan satu unit sepeda motor dan puluhan hadiah menarik lainnya meriahkan gebyar undian vaksinasi Covid-19 Pemerintah Kabupaten (Pemkab) yang bekerjasama dengan Polres Mura dan Badan Intelijen Negara (BIN) dipusatkan di Balai Desa Wonosari Kecamatan Megang Sakti.

Selain Bupati. Hadir dalam kegiatan tersebut Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Mura, Drg Maya Kesuma dan jajaran, Koordinator BIN MLM (Mura, Lubuklinggau, Muratara), Toha, Asisten I Setda Mura, Ali Sadikin serta jajaran pejabat dilingkungan Pemkab Mura dan 19 Kepala UPT Puskesmas di Kabupaten Mura.

Bupati Kabupaten Mura, Hj Ratna Machmud mengatakan, Kartu JKN/KIS adalah kartu identitas jaminan kesehatan Nasional untuk masyarakat kurang mampu. Sehingga, ia menyadari belum semua masyarakat tidak mampu, sudah menerima program JKN/KIS. Untuk itu, Pemkab Mura melalui Dinkes mengalokasikan anggaran untuk mengikutsertakan masyarakat kurang mampu tersebut menjadi kepesertaan program JKN/KIS.

“Hari ini saya hadir untuk menyampaikan iniformasi, bahwa bagi masyarakat yang sudah terdaftar di JKN/KIS tidak lagi memerlukan kartu untuk mendapat pengobatan gratis, cukup menunjukan KTP, nanti akan di cek melalui NIK. Untuk itu, masyarakat diundang, agar masyarakat tahu,”kata Bupati.

Dikatakannya, program berobat gratis ini salah satu program untuk mendukung Musi Rawas Mantab (Maju, Mandiri, Bermartabat). Untuk itu, Bupati menegaskan kepada Camat, Kepala Desa (Kades) dan juga Lurah untuk aktif memperbaharui data terpadu kesehatan dan sosial, yang membutuhkan pelayanan untuk kategori masyarakat tidak mampu.

Selain itu, Kabupaten Mura sendiri saat ini berada di level 1. Hal itu, dikerankan peran aktif masyarakat yang ikut serta dan secara sadar mendatangi fasilitas kesehatan untuk melakukan vaksinasi Covid-19. Hanya saja, tidak dipungkiri masih banyak warga yang belum vaksin hingga dosis lengkap atau Booster.

“Vaksinasi ini tidak membuat orang kebal, namun setidaknya mampu membendung dampak Covid-19. Kalau orang sudah vaksin, biasanya kalau terpapar Covid-19, gejelanya itu hanya seperti flu biasanya. Karena didalam tubuhnya sudah terdapat kekebalan melalui vaksin itu tadi,”paparnya.

Terlepas dari itu, Bupati memberikan apresiasi kepada BIN dan juga Polres Mura, yang terus aktif menunjukan kepeduliannya, menunjukan kasih sayang terhadap masyarakat di Kabupaten berselogan Bumi Lan Serasan Sekantenan ini, dengan menggiatkan pelayanan vaksinasi untuk masyarakat hingga ke pelosok desa yang ada di Kabupaten Mura.

“Atas nama Pemkab Mura dan pribadi memberi apresiasi dengan adanya kegiatan gebyar undian vaksinasi Covid-19 ini. Ini adalah bentuk kerjasama Pemkab Mura, Polres dan juga BIN, yang terus sinergi meningkatkan cakupan vaksinasi di Kabupaten Mura,”pungkasnya. (Kris)


0 Komentar